Selasa, 07 Desember 2010

Pengalaman Berada di asrama

Pertama saya masuk asrama pesantren persis saya sangat sedih karena akan ditinggalkan oleh orang tua. Awalnya saya tidak betah karena jauh dari orang tua,pasti setiap orang tua saya telpon saya menangis mungkin saya tidak bisa jauh dari orang tua saya.
Tetapi setelah agak lama tinggal di asrama pesantren persis bangil,saya sudah betah karena bisa hidup mandiri dan mempunyai banyak teman dari luar pulau dan dalam pulau.Hati saya merasa memang tidak enak ditinggal orang tua tetapi itu adalah pelajaran buat saya apa bila orang tua saya sudah meninggalkan saya selama-lamanya dan saya bisa mencari ilmu agama dan ilmu yang lainnya di pesantren persis bangil.

pengalaman berada di asrama

Saya sangat senang berada di asrama karena bisa hidup mandiri dan mempumyai teman-teman yang sangat baik